Mazmur 23:4 (TB)
Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; gada-Mu dan tongkat-Mu, itulah yang menghibur aku.
Mazmur 91:3-7 (TB)
(3) Sungguh, Dialah yang akan melepaskan engkau dari jerat penangkap burung, dari penyakit sampar yang busuk.
(4) Dengan kepak-Nya Ia akan menudungi engkau, di bawah sayap-Nya engkau akan berlindung, kesetiaan-Nya ialah perisai dan pagar tembok.
(5) Engkau tak usah takut terhadap kedahsyatan malam, terhadap panah yang terbang di waktu siang,
(6) terhadap penyakit sampar yang berjalan di dalam gelap, terhadap penyakit menular yang mengamuk di waktu petang.
(7) Walau seribu orang rebah di sisimu, dan sepuluh ribu di sebelah kananmu, tetapi itu tidak akan menimpamu.
Mazmur 112:7 (TB)
Ia tidak takut kepada kabar celaka, hatinya tetap, penuh kepercayaan kepada Tuhan.
Amsal 3:24-26 (TB)
(24) Jikalau engkau berbaring, engkau tidak akan terkejut, tetapi engkau akan berbaring dan tidur nyenyak.
(25) Janganlah takut kepada kekejutan yang tiba-tiba, atau kepada kebinasaan orang fasik, bila itu datang.
(26) Karena Tuhanlah yang akan menjadi sandaranmu, dan akan menghindarkan kakimu dari jerat.
Amsal 31:25 (TB)
Pakaiannya adalah kekuatan dan kemuliaan, ia tertawa tentang hari depan.
Matius 10:28-31 (TB)
(28) Dan janganlah kamu takut kepada mereka yang dapat membunuh tubuh, tetapi yang tidak berkuasa membunuh jiwa; takutlah terutama kepada Dia yang berkuasa membinasakan baik jiwa maupun tubuh di dalam neraka.
(29) Bukankah burung pipit dijual dua ekor seduit? Namun seekor pun dari padanya tidak akan jatuh ke bumi di luar kehendak Bapamu.
(30) Dan kamu, rambut kepalamu pun terhitung semuanya.
(31) Sebab itu janganlah kamu takut, karena kamu lebih berharga dari pada banyak burung pipit.
Kisah Para Rasul 18:9-10 (TB)
(9) Pada suatu malam berfirmanlah Tuhan kepada Paulus di dalam suatu penglihatan: ”Jangan takut! Teruslah memberitakan firman dan jangan diam!
(10) Sebab Aku menyertai engkau dan tidak ada seorang pun yang akan menjamah dan menganiaya engkau, sebab banyak umat-Ku di kota ini.”
Ibrani 2:14-15 (TB)
(14) Karena anak-anak itu adalah anak-anak dari darah dan daging, maka Ia juga menjadi sama dengan mereka dan mendapat bagian dalam keadaan mereka, supaya oleh kematian-Nya Ia memusnahkan dia, yaitu Iblis, yang berkuasa atas maut;
(15) dan supaya dengan jalan demikian Ia membebaskan mereka yang seumur hidupnya berada dalam perhambaan oleh karena takutnya kepada maut.
1 Yohanes 4:17 (TB)
Dalam hal inilah kasih Allah sempurna di dalam kita, yaitu kalau kita mempunyai keberanian percaya pada hari penghakiman, karena sama seperti Dia, kita juga ada di dalam dunia ini.